Khotbah tentang Perumpamaan Ular-Air (1) -- Tanya-jawab
“Seperti yang saya pahami tentang Dhamma yang telah diajarkan oleh Begawan, maka dhamma-dhamma tersebut yang telah dikatakan oleh Begawan sebagai pembentuk penghalang-penghalang, tidak mampu untuk menghalangi seseorang yang mempraktikkan mereka.” Inilah pandangan-salah yang jahat yang telah muncul pada seorang bhikkhu yang bernama Ariṭṭha, yang akhirnya membuat Buddha membabarkan tentang Alagaddūpamasutta (Khotbah tentang Perumpamaan Ular-Air) yang tercatat di dalam Majjhima Nikāya 22.
Apa yang dimaksud dengan pembentuk penghalang-penghalang? Apa yang dihalangi oleh penghalang-penghalang tersebut?
Di kelas ini, Ashin Kheminda menjelaskan bahwa ada lima penghalang yaitu: kamma, kotoran batin, resultan, penghinaan dan pelanggaran perintah. Kelima hal ini dapat menghalangi seseorang untuk mencapai pembebasan atau terlahir di alam surga. Namun ada satu lagi penghalang yang termasuk di dalam kamma yang dapat menghalangi pencapaian pembebasan tetapi tidak menjadi penghalang untuk kelahiran kembali ke surga yaitu penodaan terhadap seorang bhikkhuṇī (bhikkhunīdūsakakammaṃ).
Pada kesempatan ini, Ashin Kheminda juga menjabarkan mengenai perumpaman-perumpamaan kenikmatan-indriawi seperti yang diajarkan oleh Buddha.
Selamat menikmati!
Materi kelas bisa di unduh di sini:
https://drive.google.com/file/d/19IALv3QytrRwyvDrpmsmkFbVEdoGdW3g/view
Video ini merupakan kelas Pariyatti Sāsana yang diadakan di DBS setiap hari Minggu pagi, jam 9 - 11.30. Di kelas ini biasanya Ashin Kheminda akan menyampaikan materi-materi dari Sutta Piṭaka dengan kurikulum yang terstruktur. Manfaatnya telah dirasakan oleh para umat yang hadir, karena setiap minggu mereka belajar tentang materi yang berbeda-beda. Dengan demikian, dalam waktu yang singkat pengetahuan Dhamma mereka bertambah dengan pesat.
Untuk informasi lebih lanjut tentang kelas ini, silakan menghubungi:
SEKRETARIAT DHAMMAVIHARI BUDDHIST STUDIES (DBS)
Email: yayasandhammavihari@gmail.com
Telpon: 0857 82 800 200, 0812 86 30 3000 dan 021 22556430
Website: dhammavihari.or.id
Facebook: Dhammavihari Buddhist Studies.
Quote untuk video:
Sāsanaṃ puññavato puññavatā labbhare
Nappuññaṃ na gāravañci paggaṇhituṃ māvisaya
Sāsana ditemukan sendiri oleh seorang yang memiliki kebajikan dan untuk seseorang yang memiliki kebajikan; bukan wilayah yang untuk dijangkau, tidak untuk siapa pun yang tidak memiliki kebajikan dan rasa hormat (pada Sāsana).