Dhammavihari Buddhist Studies
  2021-01-31 03:57:02
Diskursus tentang Permata-Permata  — Ratana Sutta (1)

Kurang lebih satu tahun lalu, sejak merebaknya penyakit Covid-19 sampai menjadi #pandemi, ada satu diskursus dari #Buddha yang juga ikut merebak yaitu #Ratanasutta. Diskursus yang biasanya jarang dilafalkan ini berubah menjadi paritta yang “wajib” dilafalkan oleh kebanyakan umat Buddha setiap harinya. Banyak yang menyakini dengan pembacaan diskursus ini maka akan terlindung dari #penyakit Covid-19. Apakah memang demikian? Apakah makna sebenarnya dari bait-bait yang diucapkan oleh Y.A Ānanda di Kota Vesali ini?  Mari kita bersama-sama menyimak penjelasan tentang Ratanasutta (Diskursus tentang Permata-Permata-Snp2.1) ini oleh #AshinKheminda hanya berdasarkan kitab komentar di kanal Youtube Dhammavihari Buddhist Studies.  Informasi : • Pusat Informasi DBS • Telp/WA : 0813 8700 3600 www.dhammavihari.or.id  Materi kelas bisa di unduh di sini: https://bit.ly/2OvLgf7 PERHATIAN! Apabila Anda ingin membagi (share) video/podcast dari Kanal Youtube Dhammavihari Buddhist Studies maka wajib mematuhi aturan-aturan sebagai berikut: Wajib mencantumkan link video/podcast asli di bagian deskripsi video. Tidak mengubah judul asli video/podcast.  Tidak menyunting (editing) atau memotong video/podcast sehingga penonton tidak mendapatkan pemahaman yang utuh. Tidak di-monetize. Tidak mengubah video dalam bentuk audio. Tidak diperkenankan untuk mengunggah kembali (re-upload)/menyunting (editing) video-video/podcast-podcast dari Kanal Youtube Dhammavihari Buddhist Studies baik sebagian maupun menyeluruh dengan tujuan komersil. Silakan menyebarluaskan (share) video-video/podcast-podcast hanya melalui Kanal Youtube Dhammavihari Buddhist Studies. Terima Kasih. Video ini merupakan kelas Pariyatti Sāsana yang diadakan di DBS setiap hari Minggu pagi, jam 9 - 11.30. Di kelas ini biasanya Ashin Kheminda akan menyampaikan materi-materi dari Sutta Piṭaka dengan kurikulum yang terstruktur. Manfaatnya telah dirasakan oleh para umat yang hadir, karena setiap minggu mereka belajar tentang materi yang berbeda-beda. Dengan demikian, dalam waktu yang singkat pengetahuan Dhamma mereka bertambah dengan pesat.