Dhammavihari Buddhist Studies
  2023-04-09 04:17:51
Dhammapada Stanza 251, 253-257

Saat sedang membabarkan Dhamma kepada lima umat perumah tangga, hanya ada satu yang mendengarkan dengan penuh perhatian, sedangkan yang lainnya ada yang tertidur, menatap ke langit atau menggambar di tanah dengan menggunakan jari tangannya. Mengapa reaksi mereka bisa berbeda dalam menerima Dhamma bahkan dari Buddha sendiri? Bagaimana dengan Anda? Di kelas ini Ashin Kheminda menjelaskan makna kata demi kata stanza 251-253 dari Kelompok Stanza tentang Noda-Noda (Malavagga) dan 255-257 dari Kelompok Stanza tentang Orang yang Adil (Dhammatthavagga) hanya berdasarkan Pāḷi dan kitab komentarnya (Aṭṭhakathā). Silakan mengikuti dengan penuh perhatian. Informasi : • Pusat Informasi DBS • Telp/WA : 0813 8700 3600 www.dhammavihari.or.id Materi kelas bisa di unduh di sini: PERHATIAN! Apabila Anda ingin membagi (share) video/podcast dari Kanal Youtube Dhammavihari Buddhist Studies maka wajib mematuhi aturan-aturan sebagai berikut: • Wajib mencantumkan link video/podcast asli di bagian deskripsi video. • Tidak meṇngubah judul asli video/podcast. • Tidak menyunting (editing) atau memotong video/podcast sehingga penonton tidak mendapatkan pemahaman yang utuh. • Tidak di-monetize. • Tidak mengubah video dalam bentuk audio. • Tidak diperkenankan untuk mengunggah kembali (re-upload)/menyunting (editing) video-video/podcast-podcast dari Kanal Youtube Dhammavihari Buddhist Studies baik sebagian maupun menyeluruh dengan tujuan komersil. Silakan menyebarluaskan (share) video-video/podcast-podcast hanya melalui Kanal Youtube Dhammavihari Buddhist Studies. Terima Kasih. Video ini merupakan kelas Pariyatti Sāsana Online yang diadakan di DBS setiap hari Minggu pagi, jam 08.30 - 10.45. Di kelas ini biasanya Ashin Kheminda akan menyampaikan materi-materi dari Sutta Piṭaka dengan kurikulum yang terstruktur. Manfaatnya telah dirasakan oleh para umat yang hadir, karena setiap minggu mereka belajar tentang materi yang berbeda-beda. Dengan demikian, dalam waktu yang singkat pengetahuan Dhamma mereka bertambah dengan pesat. Sukhī hontu, Semoga BC ini menjumpai Anda semua dalam keadaan sehat dan damai. Saat mengunjungi alam surga, Sesepuh Mahāmoggallāna bertanya kepada para dewa yang memiliki tempat tinggal yang mewah, beliau bertanya tentang kebajikan yang telah mereka lakukan sehingga membuahkan kelahiran yang baik ini. Para dewa memberikan jawaban yang berbeda-beda. Ada satu dewa yang terlahir kembali di alam surga bukan karena memberi dalam jumlah banyak maupun karena mendengarkan Dhamma namun karena hanya memberi sedikit saja. Mengapa bisa demikian? Silakan temukan penjelasannya oleh Ashin Kheminda di video kelas Pariyatti Sāsana melalui tautan berikut ini: https://www.youtube.com/live/gMBydCBoJ-o?feature=share Selamat menyaksikan! Buddhasāsanaṃ ciraṃ tiṭṭhatu! www.dhammavihari.or.id https://www.facebook.com/Dhammavihari.Buddhist.Studies/ http://instagram.com/dhammaviharibuddhiststudies